Duduk berhadapan, sedikit gugup
Aku bingung memulai obrolan darimana, sepertinya juga kau
Atau mungkin aku saja ?
Aku mainkan handphone di tangan, tapi pikiran ku sedang menari
Diam, aku putuskan untuk kau saja yang pertama
Gengsi ku lebih juara
“Alismu asli kan ?”
Mataku melebar, buru-buru aku berkaca
Kau tertawa, bulan sabit itu muncul lagi
Kemudian aku luluh, sama seperti pertama kali kita duduk bersama
Lalu malam menjadi sedikit hangat, mencair, dan mengalir.
Selamat malam B !
11Feb’18
Meja 22
0 komentar:
Posting Komentar